MINGGU.
Hari dimana semua rutinitas berhenti sejenak. Hari pelepas lelah dan berkumpul
bersama keluarga, kerabat maupun orang tercinta. Hari yang dilahirkan menjadi
tiga. Tiga yang bisa berarti kemarin, ini dan lusa. Berawal dari minggu
kemarin, minggu sebelum minggu ini beraksi. Berlanjut ke minggu ini, minggu
dimana semuanya sudah terjadi. Dan terakhir minggu lusa, waktu dimana
minggu-minggu sebelumnya menjadi sebuah legenda . Tiga minggu yang memiliki
spesifikasi berbeda-beda, tapi yang jelas bertiga selalu saling menjaga. Tiga
minggu yang menggambarkan masa lalu, masa sekarang dan masa depan. Tiga
saudara, berbeda namun bersatu untuk mencapai satu tujuan.
Di
mulai dari minggu kemarin, minggu dimana semua masa lalu terlewati. Minggu
paling keras dan egois. Bukan untuk diri sendiri tentunya, tapi untuk minggu
ini dan minggu depan. Minggu-minggu yang tak lain adalah adiknya. Minggu
kemarin, minggu yang siap membagi apapun dengan minggu-minggu yang lain. Minggu
yang terkadang kita tangisi atau terkadang kita ingat kembali. Minggu dimana
semua sudah terjadi. Atau minggu dimana terkadang terlupakan oleh sebagian
orang. Tapi semua itu tak penting, karena baginya “minggu ini dan minggu depan adalah harapan”. Jelas karena satu
alasan. DEMI ADIK-ADIK TERSAYANG.
Kedua,
minggu ini. Minggu dimana semua masa lalu dibawa hingga ke hari ini. Pengambil
hikmah dari minggu kemarin. Kakak kedua yang selalu menyayangi adik dan
kakaknya. Penengah di antara masa lalu dan masa depan. Juga sebagai alat
penterjemah masa lalu untuk masa depan. Tenang, seperti hempasan ombak di
lautan. Yang tak gentar meski di terjang kapal berukuran besar. Jangan pernah
gegabah, itu yang selalu diucapkan.
Terakhir,
minggu lusa. Adik terkecil dari ketiganya. Adik paling menyebalkan dan paling
manja diantara kakak-kakaknya. Adik yang belum jelas akan seperti apa jadinya,
dan tentunya adik yang selalu membutuhkan bimbingan dari kakak-kakaknya.
Berbeda, yaah karena semuanya hanya untuk adik masa depan. Di pundaknya memikul
harapan dari kakak-kakaknya. Harapan untuk merubah masa-masa sebelumnya.
Masa-masa dimana awan hitam masih menyelimuti kakak-kakaknya. Adik dimana
kakak-kakaknya akan tahu, arti dibalik Tuhan menciptakan mereka. Bertiga,
berjalan beriringan menggapai satu tujuan.
Komentar
Posting Komentar